Menu

Mode Gelap
GERTAP Soroti Polemik Perombakan AKD Kabupaten Pasuruan Ketua LSM PERWIRA Segera Melaporkan Kepala Dinas PUCK-TRP Musi Rawas Ke APH Atas Dugaan Korupsi Gerakan MPC Pemuda Pancasila (PP) Kota Semarang Bersinergi Menjadi Garda Terdepan Kota Semarang

Sidik News · 21 Sep 2024 18:08 WIB ·

Klarifikasi Insan Pers Dilontari Kata Mencari Bahan Untuk Memeras


 Klarifikasi Insan Pers Dilontari Kata Mencari Bahan Untuk Memeras Perbesar

Pasuruan, JATIM | Sidikfakta.com – Ambruknya atap teras kios blok WB Kecamatan Purworejo, Kota Pasuruan, Jawa Timur. Pernyataan Kepala Bidang Dinas Perindustrian dan Perdagangan saat mengkonfirmasi pada saat berada dalam lokasi bikin polemik, Jum’at (20/9/24)

Saat kejadian kondisi pasar banyak lalu lalang aktivitas seperti biasanya. Sekira pukul 06:40 WIB atap teras blok WB 74~76 ambruk begitu cepat.

Menurut salah satu saksi yang berada dalam lokasi mendengar suara “kratakan” kemudian ambruknya atap teras kios sembako. Mengalami kerugian material bagian depan motor Mio pecah. Serta sebuah HP pemilik kios retak dan kerugian pedagang tidak bisa berjualan akibat kejadian tersebut.

Klarifikasi Insan Pers Dilontari Kata Mencari Bahan Untuk Memeras

bahan untuk memerasPasar Kebonagung

Pada saat berada tengah-tengah terjadi ambruknya atap teras kios blok WB pasar Kebonagung, terkait hal tersebut sudah lumrah jika para jurnalis ataupun wartawan mencari informasi pasti tentang kronologi, penanganan dan pengamanan pasca kejadian tersebut.

Namun, lain cerita jika pada saat meminta info kepada salah seorang pejabat yang kebetulan membidangi Hal tersebut. Salah satu Wartawan Batasmedia99.com malah mendapat jawaban yang tidak etis, Jumat (20/9/2024) sore.

Baca Juga : Brukk! Atap Teras Blok WB Pasar Kebonagung Kota Pasuruan Tiba-tiba Ambruk

Kepala Bidang (Kabid) Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pasuruan Slamet melontarkan kata-kata kasar kepada wartawan Batasmedia99.com dengan kata mencari-cari bahan untuk memeras. Hal ini tersampaikan oleh Kabid tersebut melalui telepon via WhatsApp dengan saudara Saichu selaku wartawan.

” Kita bertanya kepada yang bersangkutan terkait penangan pembersihan dan pengamanan kejadian tersebut tidak adanya police line , malah yang bersangkutan menjawab dengan kata yang tidak wajar dengan mengatakan bahwa saya mencari-cari bahan untuk memerasnya,” kata Chu.

Hingga berita ini terbit, beberapa wartawan yang mencoba menghubungi Kepala Bidang Dinas Perindustrian dan Perdagangan kota Pasuruan. Slamet untuk meminta Klarifikasi, namun yang bersangkutan tidak membalasnya.

 

// Team //

Artikel ini telah dibaca 124 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

FORMAT Desak Kapolres Pasuruan, Perketat Pengawasan Peredaran Miras yang Semakin Mengkhawatirkan.

14 Agustus 2025 - 20:24 WIB

Sambut Hari Jadi ke-77 Polwan RI, Polwan Polres Pasuruan Gelar Donor Darah

14 Agustus 2025 - 19:04 WIB

Dinas Perkim Kota Pasuruan Gelar Sosialisasi Pelaksanaan Program Rumah Tidak Layak Huni

14 Agustus 2025 - 18:58 WIB

Polres Pasuruan Salurkan Beras Murah ke Seluruh Wilayah untuk Jaga Stabilitas Pangan

13 Agustus 2025 - 15:22 WIB

Pelayanan RSUD Soedarsono Dinilai Buruk, Ketua LPK- BARATA: Tuntut Pemkot Pasuruan Beri Sanksi Tegas.

13 Agustus 2025 - 15:15 WIB

Polres Pasuruan Gelar Lomba dengan Masyarakat, Dalam Rangka Peringati HUT RI ke-80

12 Agustus 2025 - 16:33 WIB

Trending di Sidik News