Sidik Fakta.com – PURWOREJO – Kontestasi politik Pemilu 2024 baru saja usai, namun aroma politik d itingkat Kabupaten mulai terasa. Terkait akan di laksanakannya pilkada di Kabupaten Purworejo Jawa Tengah di bulan November 2024 mendatang. Sudah mulai muncul beberapa kandidat yang akan di usung dalam ajang Pilkada salah satunya adalah Muhammad Abdullah. Yang mendapat dukungan penuh dari salah satu kyai tersohor yang ada di Kabupaten Purworejo.
Baca juga: Maraknya Jual Beli Lelang Proyek di Kabupaten Purworejo di Keluhkan Pemborong
Tokoh Ulama Loano – Purworejo Dukung Muhammad Abdullah Maju Sebagai Calon Bupati Purworejo
Rokip adalah pengasuh pondok pesantren Ar – Rohman Kecamatan Loano yang juga merupakan tokoh pendukung Capres nomor urut 2 Prabowo – Gibran. Kemudian oleh KPU di nyatakan telpilih sebagai Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia. Kali ini Rokip bergerak untuk mendukung penuh Muhamad Abdullah untuk maju dalam Pilkada di Kabupaten Purworejo sebagai calon wakil Bupati ( cawabup ).
Saat awak media mewawancarai Rokip, beliau mejelaskan ” Sosok Abdullah ini adalah seseorang yang sangat besar perannya di masyarakat. Sebagai tokoh yang berpengaruh dan di segani mengingat beliau adalah tokoh agama yang dapat di jadikan panutan bagi masyarakat. Dan juga merupakan keturunan dari Kyai besar yang menurunkan ulama ulama terpandang di Kabupaten Purworejo ini.” paparnya.
Lebih lanjut Rokip yang juga merupakan seorang kiyai, menambahkan ” Dengan munculnya Muhamad Abdullah sebagai calon kandidat Cawabup yang berasal dari Purworejo bagian utara. Saya akan dukung penuh pencalonannya, terlebih lagi Muhamad Abdullah berasal dari lembaga Diniyah. Tentunya bilamana terkabul tentu akan mengedepankan lembaga lembaga yang ada di Kabupaten Purworejo khusus ya di wilayah Utara ini ” ungkapnya.
Rokip juga berharap bahwa, ” saat ini yang di rasakan oleh masyarakat Purworejo wilayah utara bahwa selama ini lembaga lembaga kurang mendapat perhatian pemerintah daerah. Terutama lembaga lembaga Diniyah yang berada di wilayah terpencil”. pungkasnya.
Purwo Santoso