Pasuruan, JATIM | SidikFakta – Pengurus Ikatan Pekerja Sosial Masyarakat (IPSM) Kota Pasuruan periode 2024–2029. Pergelaran acara pelantikan tersebut di gedung Gradika, Kota Pasuruan, Kamis (13/3/2025). Harapannya IPSM dapat memberi manfaat bagi masyarakat.
Hal ini terungkapkan oleh Kepala Dinas Sosial Kota Pasuruan, Kokoh Arie Hidayat saat mendampingi Wali Kota Pasuruan, H. Adi Wibowo, S.T.P., M.Si. saat pengukuhan. (14/03/25).
Pengukuhan dan Pembinaan IPSM Kota Pasuruan Periode 2024-2029, Diharapkan Jadi Kekuatan Bantu Permasalahan Sosial
Menurut Kokoh, harapan untuk para pengurus IPSM baru ini benar-benar bisa menjadi perpanjangan tangan Dinas Sosial Kota Pasuruan di lapangan untuk memfasilitasi sosial masyarakat Kota Pasuruan. Selain itu keberadaan para pengurus IPSM ini juga dapat bermanfaat bagi masyarakat yang memerlukan.
Kokoh juga menjelaskan, IPSM adalah wadah berhimpunnya Pekerja Sosial Masyarakat (PSM) sebagai media koordinasi, konsultasi, pertukaran informasi, dan pengalaman serta pengembangan kemampuan administrasi dan teknis di bidang kesejahteraan sosial.
Tujuan dibentuknya IPSM adalah untuk membantu, mendorong, menggerakkan dan mengembangkan kegiatan penyelenggaraan kesejahteraan sosial, mendampingi warga masyarakat yang memerlukan layanan sosial dan mendampingi program kesejahteraan sosial di tingkat desa atau kelurahan.
”Saya sebagai kepala dinas sosial hanya diberikan amanah untuk memperjuangkan hak masyarakat. Semoga Allah meridhai kegiatan ini dan mendapatkan keberkahan kepada Pengurus Ikatan Pekerja Sosial Masyarakat (IPSM) Kota Pasuruan yang lebih maju,” tuturnya

IPSM Kota Pasuruan
Dalam sambutannya, Wali Kota Pasuruan, H. Adi Wibowo menegaskan bahwa peningkatan kapasitas para pekerja sosial menjadi aspek krusial dalam penanganan masalah sosial di Kota Pasuruan. Ia menekankan pentingnya pemetaan yang akurat agar bantuan yang pemerintah berikan tepat sasaran.
“Pemetaan yang baik akan memastikan bahwa setiap bantuan benar-benar sampai kepada warga yang membutuhkan (tepat sasaran). Saya berharap IPSM terus meningkatkan keterampilan dalam hal ini,” ujar Mas Adi, panggilan akrab Adi Wibowo di hadapan para peserta.
Baca Juga : DPRD Kota Pasuruan Targetkan 10 Perda Baru, Hak Disabilitas & Kesejahteraan Politik jadi Prioritas.
Selain itu, ia mendorong para pekerja sosial untuk mengedepankan kerja sama dalam menjalankan tugasnya. Menurutnya, kolaborasi antarpihak menjadi kunci keberhasilan dalam mengatasi persoalan sosial di daerah.
“Kita tidak bisa bekerja sendiri. Semangat gotong royong harus terus dijaga agar pelayanan sosial lebih efektif,” tandas Mas Adi.
Ketua IPSM Jawa Timur, Camat dan lurah se kota Pasuruan serta para pekerja sosial masyarakat (PSM) Kota Pasuruan turut menghadiri acara tersebut.
// M. Ichwan //
Kabiro Pasuruan Raya