Menu

Mode Gelap
GERTAP Soroti Polemik Perombakan AKD Kabupaten Pasuruan Ketua LSM PERWIRA Segera Melaporkan Kepala Dinas PUCK-TRP Musi Rawas Ke APH Atas Dugaan Korupsi Gerakan MPC Pemuda Pancasila (PP) Kota Semarang Bersinergi Menjadi Garda Terdepan Kota Semarang

Sidik News · 22 Nov 2024 11:37 WIB ·

Ayik Suhaya Menduga Ada Kongkalikong Antara Kedua Lembaga KPU Dan Bawaslu 


 Ayik Suhaya Menduga Ada Kongkalikong Antara Kedua Lembaga KPU Dan Bawaslu  Perbesar

Passuruan, JATIM | Sidikfakta.com – Ayik Suhaya selaku koordinator aksi Forum Penyelamat Demokrasi Masyarakat Kota Pasuruan secara blak-blakan menduga adanya kongkalikong antara KPU Kota Pasuruan dan Bawaslu Kota Pasuruan.

Dugaan tersebut ia lontarkan saat aksi demo yang oleh puluhan demonstran ikuti, pada Kamis (21/11/24) pagi.

Tak hanya kata kongkalikong, para demonstran juga membawa simbol keranda sebagai bentuk protes kepada KPU dan Bawaslu Kota Pasuruan yang dianggap demokrasi telah mati.

Ayik Suhaya Menduga Ada Kongkalikong Antara Kedua Lembaga KPU Dan Bawaslu

Ayik Suhaya

Dengan ciri khas mengangkat jari telunjuk keatas, Ayik Suhaya menganggap KPU Kota Pasuruan gagal mensosialisasikan Pilkada 2024 kepada masyarakat.

“Yang disosialisasikan hanya nomor urut 01 dan nomor urut 02. Baru kalau ada yang bertanya baru dijelaskan. Ini model apa? Pasti ada kongkalikong dengan Paslon tunggal,” tegasnya.

Sementara itu, Nanang Abidin Ketua KPU Kota Pasuruan langsung menemui demonstran yang sedang orasi di depan KPU dengan pengawalan dari kepolisian. Nanang menjelaskan bahwa KPU selalu menjaga netralitas.

KPU menjaga netralitas serta melakukan kegiatan sosialisasi untuk menjelaskan aturan-aturan yang ada. Tidak berpihak pada pasangan calon nomor urut 1 maupun kotak kosong

“KPU menjaga netralitas. Kami juga melakukan kegiatan sosialisasi untuk menjelaskan aturan-aturan yang ada, tidak berpihak pada pasangan calon nomor urut 1 maupun kotak kosong,” ucapnya.

Baca Juga : Kejari Terima Audensi Apdesi Lampung Utara, Kepala Desa Adalalah Pekerjaan Mulia

Tak cukup di KPU Kota Pasuruan, aksi demo berlanjut di Bawaslu Kota Pasuruan. Mereka juga membawa keranda, hal senada yang dilakukan di depan KPU Kota Pasuruan.

Lagi-lagi, Pria gagah dengan ciri khas mengangkat jari telunjuk keatas mengkritik secara pedas kinerja Bawaslu yang tidak maksimal.

“Saya prihatin, demokrasi kita mati. Kinerja KPU dan Bawaslu mati. Ketua Bawaslu malah lari, komisionernya tidak mau menjawab aspirasi kami,” cetusnya secara kesal lantaran Ketua Bawaslu tak berani bertemu dengan para demonstran.

 

// M. Ichwan //

Kabiro Pasuruan Raya

Artikel ini telah dibaca 23 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Rayakan 1 Muharam 1447 H Kabupaten Kebumen Gelar Ruwatan Kabumian Dengan Kolaborasikan Budaya Dan Religi

27 Juni 2025 - 18:43 WIB

Pelaksanaan Pengukuran Ulang di Desa Semare, Banyak Pihak Tolak Tanda Tangan

27 Juni 2025 - 07:50 WIB

Forum Transparansi (Fortrans) Datangi Polres Pasuruan, Tuntut Tindak Tegas Tambang Ilegal dan Korupsi Dana Desa.

26 Juni 2025 - 05:43 WIB

Pemilik Yayasan Al Naas Badru Laporkan Oknum LSM Dan Redaksi Radar 007.co,id Ke Polres Kebumen Atas Dugaan Pencemaran Nama Baik

24 Juni 2025 - 12:23 WIB

Hebat…! CV. Bina Serasi Serahkan Pengelolaan Parkir Basement Aloon Aloon Pasar Johar Kepada MAJ Kauman Untuk Kemaslahatan Umat

20 Juni 2025 - 20:03 WIB

Visi 10 Besar Kota Pasuruan di Porprov IX Tahun 2025, Walikota Adi Wibowo: Siap Menjadi Petarung

19 Juni 2025 - 20:23 WIB

Trending di Sidik News