Passuruan, JATIM | Sidikfakta.com – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Pasuruan menggelar kegiatan dialog dengan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pasuruan di Warkop Santahoer, Jl. Panglima Sudirman, Kebonagung, Kec. Purworejo, Senin (18/11/2024) siang.
Kegiatan yang bertujuan untuk memberikan edukasi politik pada mahasiswa ini bertemakan ” Uji Integritas Dan Kapabilitas Paslon Sebagai Pemimpin”
BEM Pasuruan Gelar Dialog Bertema “Uji Integritas Dan Kapabilitas Paslon Sebagai Pemimpin”
Ketua kordinator kegiatan, Muhammad Ubaidillah yang akrab dengan sapaan Sultan. Melalui acara ini BEM kota Pasuruan ingin memberikan suatu wadah yang membahas tentang profil dan visi misi paslon tunggal Wali Kota Pasuruan dalam kontestasi Pilkada 2024.
“Kami mengundang paslon Wali Kota Pasuruan yang mana calon hanya satu (tunggal)”. ujar Sultan
Dalam momen ini, calon wali kota dan wakil walikota, Adi Wibowo-Nawawi hadir menyampaikan visi misi, menanggapi isu yang sudah disiapkan panitia dilanjutkan sesi tanya jawab yang dipandu oleh moderator Muhammad Ferdich, BEM UNU STAIS Pasuruan.
Yang mana mahasiswa ada 12 item yang jadi pertanyaan dalam dialog tersebut, diantaranya:
Dari beberapa pertanyaan ada dua yang jadi sorotan, yang pertama, “Bagaimana tanggapan dan solusi mengenai pemanasan global di kota Pasuruan, yang mana di jalan-jalan kota banyak penebangan pohon dan pelebaran jalan..??? Dan bagaimana langkah-langkah menangani banjir.???”.tutur Rohim, BEM UNU STAIS
Baca Juga : Gelar acara Jum’at Curhat, Kapolres Demak Ajak Masyarakat Ciptakan Situasi Kondusif
Dan yang kedua mengenai DLH kota Pasuruan (Sekar Gadung), “Bagaimana mengatasi ke otoriteran kepada buruh (Tenaga Harian Lepas), PPPK dan ASN yang potong gaji, jika tidak masuk kerja karena eksploitasi..??. ujar Ulil, BEM UNU STAIS
“Semoga kita dapat memberikan wadah dan pencerahan pada masyarakat terkait potret calon pemimpin Kota Pasuruan,” tutur Ferdich .
Selain itu Muhammad Ubaidillah yang akrab dipanggil Sultan, selaku Ketua kordinator acara dan ketua BEM Pasuruan, mengatakan, “Bahwa acara dialog mahasiswa ini adalah salah satu langkah awal untuk menentukan siapa calon pempinan yang memang bener-bener jadi panutan di kota Pasuruan”. ucapnya
Ia juga menambahkan,
” Dalam dialog ini merupakan bentuk kepekaan BEM terhadap sosial di Indonesia, tepatnya di kota Pasuruan “. pungkasnya
Dialog ini pun mendapatkan respon positif dari mahasiswa yang hadir. Mereka menyampaikan sejumlah harapannya pada pemimpin yang baru mulai dari persoalan pendidikan, lingkungan dan payung madinah, pengangguran hingga masalah banjir.
// M. Ichwan //
Kabiro Pasuruan Raya